Nusantara1News – Pesan tersebut disampaikan Gibran dalam pertemuan dengan HEBITREN di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, pada hari Selasa (29/4) dikutip dari Antaranews.
Ketua Umum HEBITREN, K.H. Hasib Wahab Hasbullah, menyampaikan bahwa Wapres menekankan pentingnya program-program yang dirancang oleh HEBITREN untuk bersinergi dengan kebijakan Pemerintah.
Baca Juga : Kemenkes Lakukan Evaluasi Rutin, Pastikan Layanan Cek Kesehatan Gratis Efektif
Kolaborasi ini dianggap sangat penting untuk memperkuat peran pesantren dalam pemberdayaan ekonomi umat, sesuai dengan visi Presiden Prabowo Subianto yang berfokus pada penguatan kewirausahaan dan industri kreatif guna meratakan pembangunan dan ekonomi masyarakat.
Pada kesempatan tersebut, Wakil Presiden juga memberikan apresiasi terhadap upaya HEBITREN dalam mempercepat penguatan ekonomi melalui pengembangan unit usaha di lingkungan pesantren.
Gibran menilai inisiatif tersebut penting untuk mendorong kemandirian ekonomi pesantren dan meningkatkan kontribusi para santri terhadap pembangunan nasional.
Kiai Hasib juga menambahkan bahwa Wapres memberikan perhatian khusus pada implementasi Dana Abadi Pesantren, dengan harapan dana tersebut diprioritaskan untuk beasiswa bagi santri.
“Pak Wapres berharap agar Dana Abadi Pesantren dapat digunakan untuk beasiswa santri,” jelas Kiai Hasib.
Lebih lanjut, Kiai Hasib menambahkan bahwa program-program akselerasi ekonomi yang disusun HEBITREN memiliki potensi besar untuk memperkuat kemandirian ekonomi pesantren.
Saat ini, HEBITREN telah mengumpulkan lebih dari 10.000 pesantren sebagai anggota, dan Kiai Hasib percaya bahwa pengembangan unit usaha pesantren akan memberikan dampak signifikan dalam bidang ekonomi dan bisnis.
Baca Juga : Kemenkes Lakukan Evaluasi Rutin, Pastikan Layanan Cek Kesehatan Gratis Efektif
Selain itu, hadir dalam pertemuan tersebut beberapa anggota HEBITREN, di antaranya Sekretaris Jenderal K.H. Abd. Hamid Wahid, Bendahara Umum H. Sumarna, dan sejumlah pengurus lainnya.
