breaking news
Home » Upaya Pemerintah Percepat Pembangunan, Kementerian Transmigrasi Hadirkan Program Transmigrasi Tuntas

Upaya Pemerintah Percepat Pembangunan, Kementerian Transmigrasi Hadirkan Program Transmigrasi Tuntas

Bagikan :

Menteri Koordinator (Menko) Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). ( Sumber Liputan6.com. )

Nusantara1News – Pemerintah melalui Kementerian Transmigrasi, yang berada di bawah koordinasi Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, merilis program strategis bertajuk Transmigrasi Tuntas atau Trans Tuntas. Inisiatif ini diluncurkan secara simbolis melalui pemberian 1.120 sertifikat hak milik (SHM) kepada warga transmigran di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Baca Juga : Kementan, Kemen PU, dan TNI Perkuat Irigasi untuk Dukung Swasembada Pangan

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menyampaikan bahwa program ini mencakup empat skema utama: Transmigrasi Lokal, Patriot, Karya Nusa, dan Gotong Royong. Peluncuran ini, menurut AHY, merupakan bentuk konkret pemerintah dalam memperkuat perlindungan hukum dan mendorong produktivitas para transmigran.

“Trans Tuntas hadir sebagai upaya terintegrasi untuk menjamin kehidupan layak bagi para transmigran sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi wilayah,” jelas AHY dalam acara peluncuran di Jakarta Selatan, Rabu (18/6) dikutip dari Liputan6.com.

Program ini juga menunjukkan sinergi lintas kementerian. Penyerahan SHM merupakan hasil kolaborasi dengan Kementerian ATR/BPN. Sertifikat tersebut tidak hanya menjamin hak kepemilikan lahan, tetapi juga membuka akses ekonomi, seperti pembiayaan usaha dari lembaga perbankan.

Banyak dari penerima SHM adalah warga yang sebelumnya direlokasi akibat konflik sosial di daerah-daerah seperti Aceh, Poso, dan Sampit. Mereka kemudian dipindahkan kembali ke Pulau Jawa dan ditempatkan di kawasan transmigrasi di Sukabumi.

“Demi keselamatan dan stabilitas sosial, mereka dipulangkan dan pemerintah melakukan berbagai intervensi agar mereka bisa hidup aman dan sejahtera,” tambah AHY.

Sementara itu, Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, Ossy Dermawan, menyambut baik langkah ini. Ia menegaskan bahwa Trans Tuntas berperan penting dalam menuntaskan persoalan agraria yang selama ini menjadi hambatan di wilayah transmigrasi.

“Kawasan transmigrasi kerap dihadapkan pada persoalan status lahan yang belum tuntas serta konflik tata ruang. Program ini membawa harapan baru bagi penyelesaian berkelanjutan,” ungkap Ossy.

Baca Juga : Kementan, Kemen PU, dan TNI Perkuat Irigasi untuk Dukung Swasembada Pangan

Dengan slogan “Tuntas Lahan, Tuntas Harapan”, Trans Tuntas diharapkan mampu menjadi solusi komprehensif dalam memperkuat keberlanjutan kawasan transmigrasi, mempercepat pemerataan pembangunan, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah terpencil.

Editor : Nusantara1News


Bagikan :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *