breaking news
Home » Presiden Prabowo Targetkan Bangun Satu Juta Rusun Terjangkau di Tahun Pertama Kepemimpinan

Presiden Prabowo Targetkan Bangun Satu Juta Rusun Terjangkau di Tahun Pertama Kepemimpinan

Bagikan :

Presiden Prabowo Subianto (sumber gambar: Kompas)

Nusantara1News – Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmennya dalam menjawab krisis perumahan nasional dengan membangun satu juta unit rumah susun (rusun) berharga terjangkau pada tahun pertama masa jabatannya.

Baca Juga : Indonesia Percepat Digitalisasi, Presiden Prabowo Setujui Pembentukan Komite Khusus

Pernyataan ini ia sampaikan dalam kunjungan kenegaraan ke Singapura pada Senin, 16 Juni 2025, yang disampaikan kembali oleh Media Indonesia pada Selasa (17/6). Di hadapan Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong dan para pejabat tinggi kedua negara, Prabowo mengungkapkan bahwa inisiatif tersebut terinspirasi dari kesuksesan program perumahan rakyat di Negeri Singa.

“Saya bangga menyampaikan, saya mendapat laporan tahun ini kami akan membangun satu juta unit rumah susun terjangkau,” ujar Presiden Prabowo dalam pidato resminya di Parliament House, Singapura. Pidato tersebut juga disiarkan secara daring oleh Sekretariat Presiden, dilansir dari laman Metrotvnews.

Lebih lanjut, Prabowo menyatakan kekagumannya terhadap kebijakan perumahan Singapura yang mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat. “Saya selalu mengagumi keberhasilan Singapura, khususnya dalam hal perumahan bagi seluruh warganya. Dalam kehidupan nyata, kita diperbolehkan meniru praktik terbaik. Ini yang saya sebut copy with pride,” katanya.

Gandeng Mitra dari Timur Tengah

Untuk merealisasikan proyek ambisius ini, pemerintah Indonesia bekerja sama dengan investor dari Qatar dan Uni Emirat Arab (UEA). Salah satu fokus utama pembangunan adalah Jakarta, terutama di area eks Kompleks DPR Kalibata, Jakarta Selatan.

Program ini ditujukan bagi generasi milenial dan Gen Z yang selama ini kesulitan mengakses hunian di ibu kota karena harga properti yang terus melambung.

Utusan Khusus Presiden Bidang Iklim dan Energi, Hashim S Djojohadikusumo, sebelumnya menyebut bahwa proyek ini merupakan bagian dari strategi pemerintah mengatasi backlog perumahan yang telah lama menjadi persoalan. Ia menyoroti kenyataan bahwa banyak generasi muda terpaksa tinggal di wilayah penyangga seperti Serang dan Purwakarta.

Baca Juga : Indonesia Percepat Digitalisasi, Presiden Prabowo Setujui Pembentukan Komite Khusus

Dalam skala yang lebih luas, pembangunan rusun ini merupakan bagian dari rencana besar pemerintah membangun tiga juta unit rumah. Beberapa lahan strategis telah disiapkan, antara lain 30 hektare di Kemayoran milik Kementerian Sekretariat Negara serta 41 hektare milik Kementerian Pertahanan.

Editor : Nusantara1News


Bagikan :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *