
Nusantara1News – Presiden Prabowo Subianto optimis Indonesia akan menghentikan impor Bahan Bakar Minyak (BBM) dalam waktu lima tahun. Pernyataan ini disampaikan setelah meresmikan 26 Proyek Strategis Nasional (PSN) di sektor ketenagalistrikan yang tersebar di 18 provinsi pada Senin (20/1) seperti di kutip dari CNBC Indonesia.
“Kita harus mencapai swasembada energi. Saya yakin dalam waktu singkat, Indonesia tidak akan lagi mengimpor BBM. Dalam lima tahun, target ini dapat kita capai,” ujar Prabowo dalam pidatonya.
Baca Juga : Pemerintah RI Mau Batasi Anak Main Medsos
Selain itu, Prabowo menargetkan swasembada pangan bisa diraih lebih cepat, yakni kurang dari empat tahun.
Prabowo Subianto mengungkapkan keyakinannya bahwa Indonesia akan mencapai swasembada pangan sebelum tahun 2027. Menurutnya, laporan dari para menteri menunjukkan bahwa dalam dua tahun ke depan, Indonesia tidak lagi perlu mengimpor bahan pangan.
Ia juga menegaskan bahwa sektor pangan dan energi bersih adalah aspek vital yang harus dikembangkan. Prabowo optimis Indonesia mampu menjadi salah satu negara terdepan dalam transformasi energi menuju energi terbarukan dan ramah lingkungan.
Baca Juga : Menteri UMKM dan Menko PM Dorong Digitalisasi UMKM Lewat Shopee Live
“Saat ini, kita termasuk negara yang maju dalam transisi menuju energi bersih dan pengurangan emisi karbon. Banyak negara hanya berbicara, tetapi kita fokus pada tindakan nyata dan arah yang jelas,” katanya.
Acara tersebut turut dihadiri sejumlah pejabat, termasuk Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri PU Dody Hanggodo, Menteri BUMN Erick Thohir, Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, Seskab Teddy Indra Wijaya, dan Gubernur terpilih Jawa Barat Dedi Mulyandi.