breaking news
Home » Pertanian Cetak Rekor Tertinggi dalam 15 Tahun di Awal 2025

Pertanian Cetak Rekor Tertinggi dalam 15 Tahun di Awal 2025

Bagikan :

Pria pedesaan di sawah di Bali (foto : technotr/istockphoto)

Nusantara1News – Sektor pertanian mencatatkan pencapaian luar biasa di awal tahun 2025. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), sektor ini tumbuh sebesar 10,52% secara tahunan (year on year/yoy) pada triwulan I—menjadikannya pertumbuhan tertinggi dalam kurun 15 tahun terakhir.

Baca Juga : Komisi DPR Jadwalkan Pemanggilan Mendikdasmen Terkait Sistem Baru PPDB dan UN

“Dalam waktu kurun 2010–2025, baru kali ini pertanian bisa tumbuh double digit di triwulan I. Oleh sebab itu tentunya selama 15 tahun terakhir ini sektor pertanian adalah pertumbuhan yang tertinggi dalam waktu 15 tahun terakhir,” ujar Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti di Jakarta, Senin (5/5) dilansir dari Media Indonesia.

Tak hanya mencatatkan pertumbuhan yang impresif, pertanian juga menunjukkan kontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional. Pada triwulan I 2025, sektor ini menyumbang 12,66% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB), menjadikannya sektor ketiga terbesar setelah industri pengolahan dan perdagangan.

Pertumbuhan pesat ini didorong oleh lonjakan produksi pada subsektor tanaman pangan. BPS mencatat panen raya padi dan jagung berperan besar dalam lonjakan ini. Produksi padi naik tajam sebesar 51,45% dibanding tahun sebelumnya, sementara jagung tumbuh 39,02%. Tak hanya itu, subsektor peternakan juga tumbuh kuat dengan angka 8,33%.

“Jadi ini mengapa sektor pertanian menjadi salah satu driver dari pertumbuhan ekonomi triwulan I 2025. Karena selain tumbuhnya tinggi 10,52%, sektor pertanian juga memiliki share atau kontribusi terhadap total PDB yang relatif tinggi atau ketiga terbesar setelah industri pengolahan, perdagangan lalu pertanian,” jelas Amalia.

Bahkan jika dilihat dari sisi kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan, sektor pertanian tercatat sebagai penyumbang tertinggi, yaitu sebesar 1,1%. Angka ini melampaui kontribusi industri pengolahan (0,93%), perdagangan (0,66%), dan informasi dan komunikasi (0,53%).

Baca Juga : Komisi DPR Jadwalkan Pemanggilan Mendikdasmen Terkait Sistem Baru PPDB dan UN

“Pertumbuhan tinggi ini memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi triwulan I 2025. Dengan demikian andil dari sektor pertanian terhadap pertumbuhan ekonomi triwulan I 2025 adalah 1,1%,” pungkas Amalia.

Editor : Nusantara1News


Bagikan :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *