breaking news
Home » Menpora Gandeng AMMAF untuk Percepat Pengembangan Atlet MMA Indonesia

Menpora Gandeng AMMAF untuk Percepat Pengembangan Atlet MMA Indonesia

Bagikan :

Menpora Ario Bimo Nandito Ariotedjo (kiri) dan Presiden Federasi Seni Bela Diri Campuran Asia (AMMAF) Davron Juraev (tengah) berbincang dalam pertemuan di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Senin (24/2/2025). ANTARA/HO-Kemenpora.

Nusantara1News – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Ario Bimo Nandito Ariotedjo menggandeng Federasi Seni Bela Diri Campuran Asia (AMMAF) dalam upaya mempercepat pengembangan atlet muda Mixed Martial Arts (MMA) di Indonesia.

Kerja sama ini berfokus pada pembinaan atlet berusia 10 hingga 17 tahun, dengan tujuan menciptakan talenta baru yang mampu bersaing di tingkat internasional.

Baca Juga : Kemenkes Dorong Pemerataan Layanan Kesehatan Lewat Quick Win RSUD

“Menurut saya, ini sangat tepat, karena potensi olahraga bela diri di Indonesia sangat besar,” ujar Dito Ariotedjo dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa (25/2/2025) seperti yang dikutip dari laman Antara news.

Pernyataan tersebut disampaikan setelah Dito menerima kunjungan Presiden AMMAF Davron Juraev di Kantor Kemenpora, Senin (24/2). Dalam pertemuan itu, Juraev memaparkan perkembangan MMA di Asia dan dunia serta menyoroti potensi besar Indonesia dalam olahraga ini.

Dito menilai kerja sama dengan AMMAF akan memberikan manfaat besar bagi perkembangan MMA nasional, termasuk dalam pengembangan stand-up fighting, yang memungkinkan pencak silat menjadi bagian dari MMA.

“AMMAF bisa membantu perkembangan atlet MMA Indonesia, termasuk dalam pengembangan stand-up fighting yang memungkinkan pencak silat dipertandingkan. Ini bisa menjadi peluang bagi atlet pencak silat kita untuk berkarier di MMA,” ujar Dito.

Sementara itu, Presiden AMMAF Davron Juraev menyatakan bahwa Indonesia memiliki potensi besar dalam dunia MMA dan berharap olahraga ini berkembang secara profesional.

Baca Juga : Pemerintah RI Mau Batasi Anak Main Medsos

“Potensi MMA di Indonesia sangat besar. Akan sangat disayangkan jika tidak ada federasi internasional yang mewadahi perkembangan ini. Oleh karena itu, AMMAF ingin membawa MMA ke tingkat yang lebih profesional dengan target masuk ke Olimpiade,” kata Juraev.

Saat ini, AMMAF sedang berupaya agar MMA bisa menjadi anggota resmi Komite Olimpiade Internasional (IOC) dan Dewan Olimpiade Asia (OCA). Dengan demikian, peluang MMA untuk dipertandingkan dalam ajang internasional seperti Asian Games dan Olimpiade semakin terbuka.

Editor : Nusantara1News


Bagikan :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *