breaking news
Home » Lewat Forum Asia, Pupuk Indonesia Perkuat Kerja Sama Hadapi Krisis Pangan

Lewat Forum Asia, Pupuk Indonesia Perkuat Kerja Sama Hadapi Krisis Pangan

Bagikan :

Direktur Utama Pupuk Indonesia, Rahmad Pribadi. (Foto: Pupuk Indonesia)

Nusantara1News – PT Pupuk Indonesia (Persero) menegaskan kiprahnya sebagai aktor strategis dalam menjaga ketahanan pangan nasional dan regional melalui partisipasi aktif dalam forum industri pupuk terbesar di Asia yang digelar di Bali.

Baca Juga : Komisi DPR Jadwalkan Pemanggilan Mendikdasmen Terkait Sistem Baru PPDB dan UN

Dalam forum yang mempertemukan pelaku usaha, asosiasi, dan pemerintah dari berbagai negara ini, Direktur Utama Pupuk Indonesia, Rahmad Pribadi, menekankan pentingnya mempererat kolaborasi lintas negara untuk menghadapi krisis pangan global, disrupsi rantai pasok, serta perubahan iklim.

“Forum ini bukan hanya ajang konferensi, tapi platform penting yang menyatukan para pemangku kepentingan industri pupuk dari dalam dan luar Asia. Melalui forum seperti inilah kita bisa membangun jejaring, memperkuat kerja sama, dan mendorong posisi strategis Indonesia di regional,” ujar Rahmad, dikutip Jumat, 25 April 2025 dari laman Metrotvnews.

Rahmad mengungkapkan bahwa Pupuk Indonesia kini menempati peringkat keenam sebagai produsen pupuk terbesar di dunia. Dengan capaian tersebut, Indonesia memegang tanggung jawab besar, tidak hanya untuk menjaga ketahanan pangan nasional, tetapi juga memastikan stabilitas pasokan pupuk di kawasan.

“Ketahanan pangan nasional dan regional hanya dapat dicapai bila rantai pasoknya stabil dan kita memiliki visi bersama,” tegasnya.

Sebagai pemimpin pasar di kawasan Asia Pasifik hingga Timur Tengah-Afrika Utara, Pupuk Indonesia memperkenalkan visinya untuk menjadi perusahaan agrosolusi dan petrokimia terintegrasi berkelas dunia. Dengan lima kawasan industri pupuk, Pupuk Indonesia memiliki kapasitas produksi tahunan sebesar 9,4 juta ton urea dan empat juta ton NPK, yang menjadi penopang ketahanan pangan sekaligus membuka jalan bagi pengembangan industri petrokimia nasional.

Dorong Ketersediaan Bahan Baku Pupuk

Pada kesempatan tersebut, Pupuk Indonesia juga menyoroti pentingnya memperkuat pasokan bahan baku pupuk sebagai fondasi utama untuk mencapai ketahanan pangan berkelanjutan.

“Kita tahu tidak semua kebutuhan pupuk bisa dipenuhi dari dalam negeri, seperti fosfat dan potash. Maka melalui forum seperti ini, kami menjalin dialog dan kolaborasi untuk memastikan ketersediaan bahan baku tetap aman sebagai bagian dari strategi swasembada pangan,” ungkap Rahmad.

Untuk itu, Pupuk Indonesia terus memperluas jaringan kemitraan strategis, mempercepat pembangunan fasilitas produksi dalam negeri, dan menjaga ketahanan pasokan bahan baku (feedstock security). Ini dilakukan demi memastikan ketersediaan dan keterjangkauan pupuk bagi petani dalam mendukung peningkatan produktivitas pertanian nasional.

Komitmen tersebut juga diwujudkan melalui program modernisasi industri, seperti revitalisasi Pabrik Pusri IIIB dan revamping pabrik Amonia PKT II untuk meningkatkan efisiensi energi dan kapasitas produksi. Tak hanya itu, pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) berupa pabrik pupuk baru di Fakfak, Papua Barat, juga menjadi langkah konkret memperluas distribusi pupuk hingga kawasan timur Indonesia.

“Revitalisasi ini bukan sekadar soal efisiensi. Ini adalah cara kami menjaga keterjangkauan harga pupuk dan menyesuaikan kapasitas produksi dengan pertumbuhan kebutuhan pangan Indonesia yang terus meningkat. Ketahanan pangan butuh dukungan dari sisi hulu secara konsisten dan berkelanjutan,” jelas Rahmad.

Baca Juga : Komisi DPR Jadwalkan Pemanggilan Mendikdasmen Terkait Sistem Baru PPDB dan UN

Langkah-langkah tersebut memperkuat peran Indonesia sebagai pusat distribusi pupuk strategis di kawasan, dari Asia Tenggara hingga Timur Tengah dan Afrika Utara, sekaligus membuka peluang kerja sama global untuk membangun industri pupuk dan petrokimia yang lebih hijau, kuat, dan inklusif.

Editor : Nusantara1News


Bagikan :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *