
Nusantara1News – PT Pindad (Persero) tengah bersiap untuk membawa kendaraan taktis (rantis) Maung ke pasar sipil, membuka peluang bagi masyarakat umum untuk memilikinya.
Agar dapat digunakan secara legal di jalan raya, PT Pindad saat ini sedang mengurus proses sertifikasi ke Kementerian Perhubungan.
Baca Juga : Kolaborasi PHR – EMP Gandewa, Dongkrak Produksi 12 Kali Lipat Lapangan Menggala South Rokan Hilir
“Kami sedang menyiapkan sertifikasinya nanti dengan Kementerian Perhubungan, dengan Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor (BPLJSKB),” ujar Direktur Teknologi dan Pengembangan PT Pindad, Prima Kharisma pada Rabu seperti yang dikutip dari laman Antara news.
Keputusan untuk merilis Maung ke pasar sipil bukan tanpa alasan. Prima mengungkapkan bahwa tingginya minat masyarakat terhadap kendaraan ini menjadi faktor utama. Antusiasme publik semakin meningkat setelah Presiden Prabowo Subianto menggunakan Maung sebagai kendaraan operasional kepresidenan.
Meski begitu, ada beberapa penyesuaian yang akan dilakukan untuk memastikan Maung lebih nyaman digunakan oleh masyarakat umum.
Saat ditanya mengenai perkiraan harga Maung MV3 di pasaran, Prima belum bisa memberikan informasi detail. Namun, ia memastikan bahwa PT Pindad menargetkan proses sertifikasi dapat rampung pada akhir bulan ini.
“Jadi kalau misalkan emang udah sertifikasi, nanti pasti next step-nya adalah lanjut ke mass production,” jelasnya.
Sebagai informasi, Maung Pindad merupakan kendaraan SUV MV3 Garuda Limousine yang dibuat oleh PT Pindad (Persero). Kendaraan yang juga dikenal dengan nama Maung Garuda ini adalah hasil karya anak bangsa dengan sekitar 70 persen komponennya berasal dari produksi lokal.
Baca Juga : Kelola Limbah Jadi Berkah, Tukarkan Minyak Jelantah ke Pertamina Sekarang
Dengan rencana ini, masyarakat akan segera memiliki kesempatan untuk memiliki kendaraan taktis buatan dalam negeri yang selama ini dikenal tangguh di medan berat.