Nusantara1News – Kementerian Koperasi dan UKM bersama Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) secara resmi meneken nota kesepahaman (MoU) untuk memperkuat sinergi dalam pemberdayaan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih. MoU ini ditandatangani langsung oleh Wakil Menteri Koperasi, Ferry Juliantono, dalam gelaran Festival Pamer Kampung Kota yang berlangsung di Yogyakarta, Minggu (13/7) dikutip dari Metrotvnews.
Acara penandatanganan turut dihadiri oleh Wakil Menteri PKP Fahri Hamzah serta Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo. Hadir pula sejumlah pejabat dari Kemenkop, seperti Staf Ahli Menteri Bidang Kebijakan Publik Koko Haryono dan Deputi Pengembangan Talenta dan Daya Saing Koperasi Destry Anna Sari, yang mendampingi Wamenkop.
Dalam sambutannya, Ferry Juliantono menyoroti pentingnya peran koperasi dalam mendorong pembangunan permukiman rakyat berbasis kebersamaan. Menurutnya, koperasi tak hanya menjadi penyedia hunian terjangkau, tetapi juga mampu menciptakan lapangan pekerjaan dan memperkuat struktur ekonomi komunitas lokal.
“Koperasi berperan di berbagai sektor, mulai dari produksi, industri, distribusi, hingga pembiayaan. Kekuatan koperasi terletak pada semangat inklusif dan gotong royong yang menjadi jiwanya,” ujar Ferry.
Ia menegaskan bahwa kemitraan antara kedua kementerian ini diharapkan menjadi langkah strategis dalam mendorong lahirnya kawasan permukiman desa dan kelurahan yang lebih inklusif, berkelanjutan, dan berbasis pemberdayaan ekonomi kolektif melalui koperasi.
