breaking news
Home » Kemendikdasmen Persiapkan Guru Indonesia dengan Deep Learning lewat Pelatihan di Australia!

Kemendikdasmen Persiapkan Guru Indonesia dengan Deep Learning lewat Pelatihan di Australia!

Bagikan :

Mendikdasmen Abdul Mu’ti(MI/DESPIAN NURHIDAYAT)

Nusantara1News – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah tengah mempersiapkan transformasi besar dalam dunia pendidikan dengan merancang penerapan program deep learning atau pembelajaran mendalam pada tahun ajaran 2025/2026. Untuk memastikan implementasi berjalan optimal, sejumlah guru terpilih akan dikirim ke Australia guna mempelajari langsung praktik pembelajaran tersebut dari sekolah-sekolah yang telah lebih dahulu menerapkannya.

Baca Juga : Presiden Prabowo Imbau Kepala Daerah Prioritaskan Kepentingan Rakyat

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, menyatakan bahwa proses seleksi terhadap para guru sudah dilakukan untuk memilih calon pelatih nasional yang akan menjadi pionir implementasi deep learning di Indonesia.

“Sekarang kita sedang proses melatih pelatih nasional untuk deep learning itu. Kami sudah menyeleksi guru-guru yang akan menjadi pelatih nasional. Ini berbasis seleksi ya, bukan penunjukan yang nanti akan kita kirim ke Australia untuk belajar di sekolah-sekolah di Australia yang memang sudah menerapkan deep learning itu,” jelas Abdul Mu’ti, Rabu (30/4), usai menutup acara Konsolidasi Nasional Pendidikan Dasar dan Menengah di kantor PPSDM Kemendikdasmen, Ciputat, Depok dikutip dari laman Media Indonesia.

Rencananya, keberangkatan guru dilakukan secara bertahap mulai 25 Mei 2025. Setiap gelombang akan terdiri dari 15 orang yang akan mengikuti pelatihan intensif selama satu minggu di Australia.

Sekembalinya dari pelatihan, para guru akan menerapkan apa yang mereka pelajari di sekolah masing-masing, khususnya di sekolah model yang dulu dikenal sebagai sekolah penggerak.

“Nanti kita juga adakan setelah itu pelatihan tingkat provinsi untuk melatih guru di tingkat daerah-daerah. Nanti yang melatih guru-guru di MGMP yang diselenggarakan oleh guru-guru di tiap daerah,” tambah Mu’ti.

Inisiatif ini merupakan bagian dari program kerja sama antara Kemendikdasmen dan Pemerintah Australia bernama INOVASI. Tak hanya berhenti di sana, Kemendikdasmen juga mulai menjajaki kolaborasi internasional lain, yakni dengan McGill University, Kanada.

“Sekarang sedang kita siapkan proposal untuk nanti mereka juga menjadi mitra kami dalam pembelajaran mendalam atau deep learning dan pelatihan untuk guru-guru pembimbingan konseling dan penerapan konseling di sekolah,” tandas Abdul Mu’ti.

Baca Juga : Presiden Prabowo Imbau Kepala Daerah Prioritaskan Kepentingan Rakyat

Langkah ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam membangun ekosistem pembelajaran yang tidak hanya fokus pada hasil, tetapi juga proses berpikir mendalam dan kritis yang lebih kontekstual bagi peserta didik di seluruh Indonesia.

Editor : Nusantara1News


Bagikan :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *