breaking news
Home » BNN Mendukung Audit BPK untuk Menjamin Transparansi Pengelolaan Keuangan

BNN Mendukung Audit BPK untuk Menjamin Transparansi Pengelolaan Keuangan

Bagikan :

BNN menggelar Entry Meeting Pemeriksaan Atas Laporan Keuangan BNN Tahun Anggaran 2024 dengan BPK di Jakarta, Senin (3/2/2025). Sumber: Antaranews

Nusantara1News – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Komjen Pol. Marthinus Hukom, menegaskan komitmennya untuk mendukung penuh proses audit yang dilakukan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) guna memastikan pengelolaan keuangan yang transparan, akuntabel, dan sesuai dengan prinsip tata kelola yang baik.

Dalam acara Entry Meeting Pemeriksaan Laporan Keuangan BNN Tahun Anggaran 2024 yang berlangsung di Jakarta pada Senin (3/2) seperti di kutip dari Antaranews, Marthinus menyampaikan bahwa audit BPK tidak hanya merupakan kewajiban lembaga dalam melaporkan keuangan, tetapi juga bagian dari upaya normalisasi untuk menciptakan pengelolaan keuangan yang bersih.

Baca Juga : Kolaborasi PHR – EMP Gandewa, Dongkrak Produksi 12 Kali Lipat Lapangan Menggala South Rokan Hilir

“Saya meminta seluruh satuan kerja, baik pusat maupun daerah, untuk memberikan data dan dokumen yang dibutuhkan BPK sebagai bentuk dukungan terhadap proses audit ini,” kata Marthinus, sebagaimana dikonfirmasi di Jakarta pada Selasa.

Ia berharap hasil pemeriksaan ini dapat menjadi acuan dalam memperbaiki dan meningkatkan sistem pengelolaan keuangan BNN di masa depan.

Dalam kesempatan yang sama, Anggota I BPK I Nyoman Adhi Suryadnyana memberikan apresiasi kepada BNN atas tiga poin penting, yaitu penggunaan e-Katalog dalam pengadaan barang/jasa, persyaratan yang objektif dan non-diskriminatif dalam pemilihan penyedia, serta pelaksanaan pengadaan barang/jasa yang memadai tanpa adanya keterlambatan.

Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap pelaksanaan belanja tahun 2024 (semester I) yang dilaksanakan pada September hingga November, BPK memberikan rekomendasi kepada Kepala BNN agar Sekretaris Utama BNN menginstruksikan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Kelompok Kerja (Pokja) Pemilihan untuk lebih teliti dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab mereka.

BPK juga merekomendasikan agar Kepala Satuan Kerja (Satker) terkait memastikan PPK bertanggung jawab atas kelebihan pembayaran dan segera menyetorkannya ke kas negara.

Melalui audit ini, I Nyoman berharap BNN dapat terus meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan sehingga dapat mempertahankan predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), yang telah diraih selama 15 tahun berturut-turut.

Entry meeting ini merupakan tahap awal dari proses audit pengelolaan keuangan negara oleh BNN, yang bertujuan untuk memastikan transparansi, akuntabilitas, dan kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku.

Baca Juga : Bersinergi dalam Pengawasan, Wamen ESDM Siapkan RPT 2025

Kegiatan ini dipimpin oleh Kepala BNN dan dihadiri oleh Anggota I BPK RI, pejabat tinggi BNN, serta tim auditor. Pada akhir acara, dilakukan penyerahan surat tugas dan laporan hasil pemeriksaan pelaksanaan belanja BNN tahun anggaran 2024 kepada Kepala BNN.

BNN berharap seluruh pihak dapat bekerja sama dan mendukung proses pemeriksaan dengan menyediakan data dan informasi yang diperlukan oleh tim auditor BPK.

Editor : Nusantara1News


Bagikan :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *