Nusantara1News – Pemerintah Aceh menyiapkan sejumlah industri baru yang akan segera berjalan di beberapa wilayah provinsi sebagai langkah strategis untuk memperkuat ekonomi daerah dan membuka peluang kerja bagi masyarakat, Rabu (9/7) dikutip dari Antaranews.
Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, dalam keterangannya di Aceh Barat pada Selasa, menyatakan bahwa keberadaan industri-industri ini menjadi bukti komitmen pemerintah dalam meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat Aceh. “Dengan beroperasinya sektor industri ini, kami berharap dapat memacu pertumbuhan ekonomi lokal dan membuka lapangan kerja seluas-luasnya,” ungkapnya.
Industri yang direncanakan akan beroperasi meliputi sektor baterai, rokok, gabah, dan baja. Pabrik baterai direncanakan dibangun di Aceh Besar, sedangkan Aceh Utara akan menjadi lokasi untuk pabrik rokok dan pengolahan gabah. Sementara itu, industri pengolahan bijih besi atau pabrik baja akan dibangun di Aceh Selatan.
Saat ini, satu-satunya industri karet yang sudah mulai berproduksi berada di Aceh Barat, menandai awal kebangkitan sektor industri di wilayah tersebut.
Gubernur Muzakir juga menekankan pentingnya keberadaan pabrik rokok dan gabah di Aceh Utara dalam mendukung para petani lokal, terutama mereka yang mengembangkan tembakau dan padi. Menurutnya, keberadaan industri ini tak hanya memberikan nilai tambah bagi hasil pertanian, tetapi juga menciptakan peluang ekonomi baru di tingkat keluarga.
Adapun pembangunan pabrik baja di Aceh Selatan diperkirakan akan menjadi motor penggerak ekonomi daerah, baik untuk masyarakat sekitar maupun pemerintahan kabupaten.
