Nusantara1News – Shell Indonesia membantah kabar yang menyebutkan akan menutup seluruh stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Indonesia.
“Shell Indonesia menegaskan bahwa informasi yang beredar mengenai rencana penutupan SPBU di Indonesia adalah tidak benar,” kata Susi Hutapea, Vice President Corporate Relations Shell Indonesia. dikutip drari Antara
Susi menjelaskan bahwa Shell tetap berfokus pada operasi SPBU. Berdasarkan data di situs resmi Shell, perusahaan yang bergerak di sektor hulu dan hilir ini memiliki lebih dari 170 SPBU di Indonesia.
Namun, Shell memilih untuk tidak berkomentar lebih lanjut mengenai spekulasi yang beredar di pasar.
Baca Juga : Maskapai Murah Amerika Serikat Bangrut
“Kami tidak bisa berkomentar terkait spekulasi yang ada. Shell Indonesia akan terus fokus pada operasi SPBU untuk melayani pelanggan kami,” ujarnya.
Pernyataan tersebut dikeluarkan Shell Indonesia untuk menanggapi pemberitaan yang beredar sejak Sabtu (23/11/2024), yang mengaitkan kabar penutupan SPBU dengan kondisi bisnis penyaluran bahan bakar minyak di Indonesia.
Selain itu, Shell memiliki satu pabrik pelumas di Marunda, Jakarta, dan satu terminal penyimpanan bahan bakar di Gresik, Jawa Timur, untuk mendukung bisnis hilirnya. Perusahaan induk Shell adalah Shell Plc yang berbasis di Inggris dan Wales.
Baca Juga : Ini dia Daftar Produk Kosmetik yang Izin Edarnya Dicabut BPOM